Label

Sabtu, 02 April 2016

VIVAFIT : INDONESIA'S FIRST WOMEN ONLY EUROPEAN GYM



Masih ingat kan sama postingan saya di sini tentang pengalaman saya menjadi anggota klub kebugaran di celebrity fitness?? Tentu masih ingat juga kan kalau akhirnya saya berhenti menjadi anggota celebrity fitness dan memilih untuk membayar pinalti karena berhenti pada bulan ke 6 keanggtaan saya? Lalu apakah saya berhenti berolahraga setelah saya berhenti dari celebrity fitness? Tentu tidak! Kan prinsip hidup saya adalah bahwa segalanya harus seimbang, termasuk jasmani dan rohani. Jadi rutin berolahraga adalah keharusan bagi saya.

Demi konsisten dalam menjalankan prinsip hidup seimbang tersebut, walaupun sempat vakum olahraga selama 2 bulan (karena bulan puasa dan lebaran) akhirnya saya memutuskan bergabung dengan vivafit. Vivafit dengan tagline-nya LOVE LIVING FIT adalah merupakan gym yang dikhususkan untuk wanita. Tidak seperti gym – gym  lainnya, semua yang berada dalam gedung vivafit adalah perempuan. Mulai dari marketing-nya, customer service, instruktur, dan juga cleaning service-nya semua adalah perempuan. Dan tentu saja hanya perempuan yang boleh menjadi anggota dari klub ini. Vivafit Indonesia merupakan franchise dari sebuah klub kebugaran khusus wanita yang berasal dari Portugal yang hingga kini sudah tersebar di Eropa, Asia, dan Amerika Selatan. Info lebih lanjut tentang vivafit dapat dilihat di vivafit.co.id.

Sama halnya ketika saya mulai bergabung dengan celebrity fitness, asal muasal saya bisa bergabung dengan gym ini adalah karena membeli voucher di groupon. Kembali saya menyarankan untuk kamu yang ingin mencoba gym bisa dimulai dengan membeli voucher melalui situs semacam groupon, karena memang harganya lebih murah. Lumayan kan kalau untuk coba – coba, jadi kalau enggak cocok nggak sedih – sedih amat. Voucher vivafit di groupon kalau tidak salah saya beli dengan harga sekita Rp 99,000 untuk 5x pertemuan yang terdiri dari 1 kelas sirkuit, 2 kelas aerobik, dan 2 kelas body&mind. Paket yang saya beli adalah paket yang paling murah. Semakin tinggi harga paketnya, sebenarnya fee per kelasnya kalau dihitung – hitung lebih murah sih.

Yang membuat saya sedikit ilfil dengan vivafit adalah ketika pertama kali datang untuk me-redeem voucher saya, saya langsung digiring untuk berbicara dengan bagian marketing. Pada awalnya saya dijelaskan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan vivaft, mulai dari fasilitas hingga peraturan mereka. Sebenarnya info tentang hal – hal tersebut sangat bermanfaat; tapi ketika dari pihak marketing vivafit mulai menawarkan kepada saya untuk bergabung menjadi anggota dengan harga khusus pada hari itu juga, saya langsung ilfil. Hey, saya kan belum mencoba satu kelas pun, bagaimana saya bisa memutuskan bergabung atau tidak. Kan tujuan saya membeli voucher adalah agar saya dapat mencoba dulu kelas – kelas yang ada di vivafit sebelum mengambil keputusan lebih lanjut. Padahal waktu saya me-redeem voucher saya di celebrity fitness, saya tidak langsung digiring untuk bertemu dengan bagian marketing. Saya dibiarkan untuk mencoba dulu kelas – kelas yang ada, baru kemudian setelah voucher berakhir, saya dihubungi untuk mendapatkan penawaran bergabung sebagai member. Akhirnya dengan tawar menawar yang alot dari pihak marketing setuju untuk memberi waktu beberapa hari kepada saya untuk mengambil keputusan (tidak sampai satu minggu). Tadinya sih katanya kalau nggak ambil hari itu juga, saya nggak akan dapat harga promo. Tapi kalau sama marketing mah jangan mau ya digiring begitu, heheheh.

Lalu berapa harga yang saya dapatkan? Awalnya harga yang ditawarkan ke saya tinggi banget loh, biaya administrasinya aja sampai di atas RP 500,000. Tapi akhirnya kami deal di harga Rp 2,700,000 + biaya administrasi sebesar Rp 99,000 untuk masa 6 bulan dengan bonus 1 bulan. Jadi total saya membayar Rp 2,799, 000 untuk 7 bulan. Yah berarti Rp, 400,000 per bulan lah ya. Sedikit tips dari saya, jangan tanggung – tanggung menawar biaya admnistrasi. Ada loh member lain yang dikenakan biaya administrasi sebesar Rp, 500,000. Sebenarnya saya juga heran, kenapa sih gym ini menggunakan metode tawar menawar seperti ini dalam system keanggotaannya. Karena tawar menawar seperti ini juga terjadi ketika kemarin saya bergabung dengan celebrity fitness.

Karena semua yang berada di dalam gedung vivafit ini adalah perempuan, banyak perempuan berhijab yang menjadi anggota gym ini. Namun sayangnya hal ini tidak diantisipasi dengan baik oleh pihak vivafit. Mereka tidak memiliki musholla. Hanya ada tempat sholat kecil di pojok ruangan yang sekaligus mereka gunakan untuk meletakkan barang – barang. Kalau sedang banyak barang, tempat sholat itu hanya muat untuk satu orang saja. Kalau barang – barang yang diletakkan sedikit, bisa dua orang yang sholat. Sungguh disayangkan ya, karena walaupun mereka franchise dari luar negeri, kan mereka bukanya di Indonesia yang mayoritas muslim. Sudah gitu mereka khusus perempuan. Dari sebelum daftar jadi anggota aja saya sudah yakin akan banyak perempuan berhijab yang tertarik untuk menjadi anggota gym ini.

Perbedaan utama vivafit dengan tempat gym  besar semacam celebrity fitness adalah di vivafit tidak tersedia ruangan luas dengan banyak alat – alat fitness seperti treadmill yang bebas kita gunakan. Jadi vivafit ini terdiri atas tiga studio. Studio pertama adalah studio circuit. Nah di studio inilah ada beberapa alat – alat fitness yang ketika sedang tidak ada kelas sih bisa kita gunakan. Namun jika sedang ada jadwal kelas, maka yang bisa menggunakan hanya anggota yang sedang mengikuti kelas tersebut. Alat – alatnya pun tidak terlalu banyak. Total sekitar 12 alat saja.

Kelas – kelas yang menggunakan studio circuit ada beberapa macam. Seingat saya ada classic, functional, core, dan power. Secara umum kegiatan di tiap – tiap kelas mirip kok. Intinya adalah berganti – ganti menggunakan alat dan latihan fisik tanpa alat (i.e  squat, lunges) dengan bimbingan seorang instruktur. Yang membedakan hanya durasinya dan beberapa gerakan latihan firiknya. Durasi di sini maksudnya adalah durasi berganti – ganti antara penggunaan alat dan latihan di lantai ya. Kalo durasi lama kelasnya sama, semua 30 menit. Untuk core dan power, gerakannya memang sedikit lebih berat. Ketika saya baru mulai menjadi anggota, saya disarankanuntuk mengikuti kelas classic dan functional dulu, supaya otot saya nggak kaget.

Studio berikutnya adalah studio aerobic. Di studio ini ada kelas zumba, hiphop, dan kelas less mills. Zumba itu ya zumba, sama saja kok seperti video zumba yang banyak ada di youtube. Kalau di kelas hiphop, para anggota akan diajari gerakan tari yang diiringi oleh satu lagu saja. Jadi sepanjang kelas lagu yang akan digunakan hanya satu. Para anggota akan diajari oleh sang instruktur gerakan tarinya step by step. Tapi tetap diawali pemanasan dan pendinginan kok. Durasi waktu per kelas untuk zumba dan hiphop ini sama, 30 menit.

Nah lalu less mills itu apa? Dari hasil bertanya ke mbah google, les mills adalah perusahaan penyuplai terbesar diseluruh dunia untuk kelas kebugaran yang mempunyai koreografi dan musik tersendiri. Kelas less mills yang tersedia di vivafit antara lain sh’bam, bodyvive, dan body balance. Sh’bam ini merupakan kelas dance. Jadi selama 30 menit para anggota klub akan menari mengikuti gerakan instruktur diawali dari musik yang slow dulu sampai yang upbeat kemudian ditutup dengan pendinginan. Bedanya s’hbam dengan hiphop adalah kalau hiphop para anggota akan diajari gerakan step by step oleh instruktur dan diulang – ulang beberapa kali; sedangkan pada kelas s’hbam para anggota tidak diajari langkah demi langkah, langsung aja gitu mengikuti gerakan instrukturnya. Gerakannya susah enggak? Tergantung instruktunya. Ada instruktur yang ngasih gerakan gampang, ada juga yang ribet macam penari k-pop. Kelas les mills yang menggunakan studio aerobic selain sh’bam adalah bodyvive. Bodyvive ini ada dua macam, yaitu bodyvive strength dan bodyvive cardio. Di bodyvive cardio kelas akan didominasi dengan gerakan – gerakan yang membuat kita membakar kalori lebih banyak. Intinya di kelas bodyvive cardio ini pasti ada loncat – loncatnya, banyak malah :D. Sedangkan bodyvive strength menggunakan alat semacam karet panjang gitu (yang saya ngga tau namanya). Gerakannya lebih bertujuan untuk menguatkan otot – otot tertentu. Mirip lah dengan fitness menggunakan alat fitness. Bedanya ini alatnya adalah karet panjang itu tadi. Kelas less mills yang terakhir adalah bodybalance. Bodybalance ini dilakukan di studio body&mind. Body balance adalah campuran dari taichi, yoga, dan pilates. Body balance juga ada dua macam, body balance flexibility dan satu lagi saya lupa namanya. Durasi kelas les mills yang ada di vivafit adalah 30 menit.

Studio terakhir yang ada di vivafit adalah studio body&mind. Seperti yang telah saya tulis sebelumnya, bahwa salah satu kelas yang menggunakan studio body&mind adalah kelas bodybalance. Selain itu ada kelas yoga dan pilates. Berbeda dengan yoga di celebrity fitness yang dibedakan antara kelas basic dan medium serta dibedakan menurut jenis yoga (hatha, kapha, vinyasa, dll); di vivafit ini kelas yoganya hanya ada satu, tanpa keterangan apa pun. Namun dari pengalaman saya, yoga yang diajarkan di vivafit masuk kategori sangat basic, untuk yang sudah ahli dalam yoga, kurang puas lah dengan yoga di vivafit ini. Satu – satunya kelas yang memiliki durasi lebih dari 30 menit adalah kelas pilates yang juga menggunakan studio body&mind. Saya baru ikut pilates di vivafit ini, jadi jujur saya tidak memiliki pembanding.

Sebagian besar kelas yang ada di vivafit ini durasinya memang 30 menit, kecuali pilates yang durasinya adalah 45 menit. Ini berbeda dengan kebanyakan gym yang mana durasi kelasnya adalah satu jam. Untuk saya pribadi keuntungan dari durasi kelas yang pendek ini adalah lebih fleksible dalam mengatur waktu sholat. Sebagai contoh ketika di celebrity fitness saya tidak bisa ikut kelas jam 6 sore. Karena kelas jam 6 sore selesainya adalah jam 7 malam, sedangkan saya kan harus sholat maghrib. Sedangkan di vivafit kalo sekiranya jadwal sholat maghrib sekitar jam 6, maka saya akan ikut kelas yang jam 06.30. sedangkan apabila waktu sholat maghrib sekitar jam 06.30 maka saya akan ikut kelas jam 06.00 yang berakhir pada pukul 06.30, lalu dilanjutkan dengan mengikuti kelas jam 06.45 atau jam 07.00. Enaknya lagi, kalo kelasnya serba 30 menit begini, saya bisa olahraga selama 1,5 jam dengan mengikuti tiga kelas. Karena hingga kini saya sendiri masih suka merasa kelelahan kalo olahraga selama 2 jam, tapi kalau 1 jam saja memang masih kurang. Nggak enaknya untuk beberapa kelas tertentu seperti yoga, memang terasa ada yang anek dengan durasi pendek semacam ini. Rasanya jadi terburu- buru gitu. Terutama pada tahap relaksasi. Biasanya di celebrity fitness step relaksasi bisa makan waktu hingga 15 menit sendiri, sedangkan dengan durasi pendek seperti di vivafit relaksasi hanya dilakukan selama 5 menit.

Fasilitas yang disediakan di vivafit adalah tempat pakir, loker, toilet, shower room, dan air minum. Khusus untuk air minum, sebenarnya tidak tersedia di awal saya bergabung menjadi anggota. Mungkin banyak yang protes ya, akhirnya mereka menyediakan air minum melalui alat pure it, bukan dispenser dengan gallon ya, jadi nggak ketahuan air apa yang dipake, heheheh. Lokernya kecil, muat lah untuk 2 tas, jumlahnya cukup banyak karena selama 7 bulan saya menjadi anggota di sana, mereka menambah jumlah loker hinnga menjadi lebih dari 2x lipat. Toilet ada di setiap lantai, jadi tidak perlu khawatir harus naik turun kalau ingin ke toilet. Shower room ada di loker room dan jumlahnya hanya empat. Tapi tidak perlu terlalu khawatir, tidak banyak banyak anggota klub yang mandi di vivafit setelah berolahraga, jadi kalau mau mandi tidak terlalu antri. Ohiya, di loker room ada dua wasafel dan ada dua pengering rambut. Sejauh ini, untuk fasilitas toilet dan shower room sih saya puas. Karena walaupun sedikit, antriannya tidak terlalu panjang. Tempat pakir di vivafit tidak terlalu luas. Tapi sejauh pengamatan saya, tempat parkirnya tidak terlalu penuh. Banyak anggota yang datang ke vivafit dengan menggunakan ojek atau angkutan umum, jadi parkirannya memang tidak terlalu penuh.

Untuk lokasi, menurut saya vivafit ini cukup strategis ya. Terletak di jalan Perjuangan, Kebon Jeruk, vivafit berada di pinggir jalan dengan akses angkutan umum tepat berada di depan lokasi gedung vivafit. Di sebelahnya ada bank BCA dan pasti ada atm-nya juga doongg. Di sebelah BCA ada foodhall kebon jeruk. Saya sering sekali mampir ke foodhall untuk belanja sepulang dari olahraga. Foodhall nya cukp besar, di lantai dua dari foodhal ini ada century dan sport station, lalu di atasnya lagi ada foodcourt. Di sebelah kanan vivafit juga ada resto&lounge gitu deh. Oke lah lokasinya vivafit ini.

Yang membuat saya berhenti menjadi anggota vivafit, setelah tujuh bulan bergabung adalah karena saya kurang suka dengan system pembayaran dari vivafit. Di vivafit ini kita harus bayar di depan lunas, yang apabila kita berhenti sebelum masa keanggotaan berakhir uang kita akan hangus. Hal ini berbeda dengan system pembayaran di gym besar seperti celebrity fitness, yang mana pembayarannya dilakukan secara autodebit atau akan ditagihkan di kartu kredit kita setiap bulan. Apabila sebelum kontrak berakhir dan kita ingin berhenti, maka kita diharuskan membayar pinalti. Tapi yang penting adalah uang kita tidak hangus.

Sejujurnya saya sedih harus berhenti dari vivafit. Kalau bukan karena ada gossip mutasi di kantor saya yang sangat santer ini, saya akan terus berolahraga di vivafit. Salah satu alas an saya berolahraga di vivafit adalah karena lokasinya yang dekat dengan kantor saya. Kalau saya pindah ke kantor yang lokasinya agak jauh dari vivafit, saya juga piker – piker sih mau kesini. Ini kan Jakarta yaaa.. macetnya itu nggak nahaaannn. Dan sayangnya karena vivafit ini baru masuk di Indonesia, jadi vivafit ini belum ada cabang selain yang di kebon jeruk ini. Yang saya dengar sih, mereka akan buka cabang bintaro. Tapi sampai blog ini terbit, cabang bintaro tersebut belum ada. So goodbye vivafit, thanks for the nice experience!!!

NB : kindly check my other blog tyasforbeauty.blogspot.com and follow my instagram @tyas.utami.3

10 komentar:

  1. Hai mba,

    Aku tertarik deh jadinya coba vivafit. Aku mau tanya, untuk pembayarannya, ditariknya per bulan atau harus langsung per 7 bulan sesuai harga kesepakatan ya mba? Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai sernath! Thx udah mampir. Pembayarannya di awal langsung 6 bulan kalo cash. Karena kmrn ada promo kartu kredit bisa didebet di kartu kreditnya tiap bulan karena sedang promo

      Hapus
    2. Yg di kebon jeruk pindah kemana ya vivavit nya?? Thanks

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. wah, thanks banget infonya..berguna banget buat aku, jadi tau patokan harganya..

    BalasHapus
  4. Wahh.. promo cc-nya sampai kapan? Berarti kalo gak promo, pembayaran dgn cc juga lunas u/ 6 bulan di awal dong ya??

    BalasHapus
  5. Wahh.. promo cc-nya sampai kapan? Berarti kalo gak promo, pembayaran dgn cc juga lunas u/ 6 bulan di awal dong ya??

    BalasHapus
  6. Maap, mau tanya untuk anggota baru harus banyar brapA

    BalasHapus